Setelah menyelesaikan semua pertandingan yang sangat seru, akhirnya MPL ID Season 13 resmi berakhir. Lagi-lagi Fnatic ONIC berhasil keluar sebagai juara MPL ID season 13 setelah menaklukkan EVOS Glory pada partai puncak dengan skor 4-2.
Hal ini membuat Fnatic ONIC berhasil mendapatkan juara MPL 4 kali secara berturut-turut. Selama pertandingan kedua tim benar-benar memperlihatkan performa terbaik. Hanya saja beberapa hal kecil yang justru menentukan jalannya pertandingan.
Dalam babak grand final ini, kedua tim memasukkan pemain terbaik mereka ke dalam roster. Fnatic ONIC memilih untuk memasukkan Sanz, CW, Kiboy, Lutpii, dan juga Kairi. Sementara itu, EVOS Glory mengandalkan Branz, DreamS, Anavel, Clawkun, dan juga Fluffy.
Tampil Dominan Sejak Awal
Pada game pertama Fnatic ONIC berhasil mengamankan poin pertamanya dengan kemenangan yang lumayan mudah. Dengan menggunakan Fredrinn bersama Ruby pada macth pertama, membuat EVOS Glory tidak melakukan perlawanan sama sekali.
Dari menit pertama, ONIC langsung bermain agresif. Mereka sukses mendapatkan kill demi kill dan objektif penting dalam game. Fnatic ONIC berhasil mendominasi penuh permainan dan membuat EVOS Glory terkandangi.
Pada game kedua, secara kasat mata EVOS terlihat bisa memberikan perlawanan. Namun faktanya, permainan sepenuhnya dikendalikan oleh ONIC dan membuat EVOS kembali terkandangi di base-nya sendiri.
Pada game ketiga, Fnatic ONIC kembali berhasil menemukan ritme permainan mereka dan tampil dengan baik. Pilihan draft yang cerdas membantu pemain tampil gemilang, sehingga EVOS tidak dapat meraih kemenangan yang mereka harapkan.
Juara 4 Kali Berturut-turut
Memasuki pertandingan keempat, ONIC tidak mampu tampil sebaik sebelumnya dan tampak kehilangan identitas mereka. EVOS Glory berhasil memanfaatkan keadaan ini dan berhasil menunjukkan performa yang solid. Hasilnya, EVOS berhasil bertahan dan membawa pertandingan ke game kelima.
Pada match kelima, EVOS seperti mendapatkan angin segar. Pasalnya, pada match ini EVOS berhasil memberikan perlawanan yang cukup agresif. Terbukti, berkat minor mistake yang ONIC lakukan, EVOS berhasil mengaman poin keduanya dan membuat kedudukan menjadi 3-2.
Pada macth keenam, terlihat jika Fnatic ONIC menunjukkan bahwa persiapan matang mereka. Pada match ini, Sanz sukses menjadi pembeda dengan hero Gord yang ia gunakan. Dengan begitu Fnatic ONIC berhasil menyelesaikan game penentu dan akhirnya mereka menjadi juara.
Dengan kemenangan yang penuh dengan drama ini, Onic Esports berhasil menjadi tim yang berhasil meraih juara 4 kali berturut-turut. Keberhasilan ini membuat Fnatic ONIC sukses meraih gelar keenam di MPL Indonesia.
Dari hasil kemenangan yang didapatkan oleh Fnatic ONIC, mereka berhak atas hadiah sebesar 4 miliar rupiah. Dengan kemenangan ini juga tentunya menjadi sebuah modal bagi Onic Esports untuk menyusuri MSC 2024 Riyadh mendatang.
Gimana pendapat kalian mengenai Fnatic ONIC yang jadi juara MPL ID Season 13 kali ini? Jangan lupa komentar di bawah ya. Kunjungi terus Dafunda Game agar kalian tidak ketinggalan informasi menarik lainnya seputar Mobile Legends dari kami.
