Co-CEO Gojek baru saja mengumumkan bakal memberikan dana bantuan kepada mitra driver ojol (ojek online), merchant serta mitra lain yang pendapatannya berkurang akibat Covid-19.
Dana tersebut sebagai bentuk stabilitas finansial mitra ojol sampai situasi kondusif. Perlu di ketahui, ada ratusan ribu mitra dan merchant yang terjadi penurunan pendapatan akibat berkurangnya mobilitas pelanggan di masa pandemi ini.
Dana Bantuan Mitra Gojek ini nanti bakal diurus oleh yayasan baru dibentuk, yaitu Yayasan Anak Bangsa Bisa.
Yayasan tersebut juga bakal bekerja sama dengan pemangku kepentingan lain seperti pemerintah, komunitas sosial, serta perkumpulan mitra pengemudi.
Kerja sama tersebut supaya penyaluran bantuan lebih tertata. Sedangkan prioritas utama dari kegiatan ini adalah mendukung stabilitas dari para mitra driver ojol serta mitra lainnya.
“Di Gojek karena pandemi yang sedang terjadi ini memaksa kami bekerja dari rumah, membawa kami keluar dari zona nyaman untuk berbisnis secara berbeda. Namun jujur saja masalah kami tidak sebanding degan yang dihadapi mitra ojol, merchant serta service provider kami,” ungkap Co-CEO Gojek Andre Soelistyo.
Mengurangi Beban Mitra
Co-CEO Gojek Kevin Aluwi juga sedang berusaha semaksimal mungkin supaya dapat mengurangi beban para mitra pengemudi atau merchant.
Mereka menemukan beberapa inisiatif, mulai dari program edukasi hingga prosedur baru untuk menjamin kesehatan serta keselamatan mitra.
“Kami telah memberikan kesempatan kepada pengguna layanan Gojek untuk memberikan tips lebih kepada driver ojol dengan menambahkan pilihan nominal hingga Rp 100 ribu di aplikasi. Termasuk skema pendapatan bagi mitra yang terkena Covid-19,” cetus Kevin.
Sumber dana
Jika bicara soal pendanaan yang dikumpulkan lewat yayasan yang kemudian disalurkan kepada mitra berasal dari tiga sumber yaitu:
Co-CEO serta jajaran manajemen senior Gojek yang bakal mendonasi 25 persen gaji tahunan mereka selama 12 bulan ke depan.
Anggaran baik gaji tahunan seluruh karyawan Gojek bakal dialihkan untuk dana bantuan.
Pihak lain juga dapat memberikan donasi, terutama partner korporat Gojek.
“Dana tersebut dapat mendukung driver yang menjadi urat nadi dari bisnis kami. Dan telah menjadi vital dari kehidupan masyarakat saat ini yang mengalami keterbatasan ruang gerak,” jelas Kevin saat mengakhiri pernyataannya.
