The Medium merupakan sebuah game horor yang sangat unik. Menceritakan seorang manusia yang mempunyai kemampuan melihat makhluk halus dan bisa menerawang layaknya seorang indigo. Setelah tiga hari perilisannya, kini The Medium telah balik modal.
Perlu kamu ketahui bahwa The Medium rilis ekslusif untuk PC dan Xbox Series X. Walaupun begitu, game ini tetap menarik banyak perhatian orang-orang karena konsepnya yang begitu unik. Para penggemar yang lainnya pun masih berharap game ini akan mendapatkan port untuk PS5.
Bisakah The Medium Rilis Untuk PS5?
Bloober Team yang merupakan studio yang berada dibalik kesuksesan The Medium belum lama ini mengatakan bahwa kemungkinan The Medium rilis untuk PS5 masih ada. Namun, mereka saat ini hanya ingin fokus untuk PC dan Xbox Series X.
Peluang untuk The Medium bisa mendapatkan port-nya ke PS5 masih terbuka lebar. Karena memang game ini Blolober kembangkan untuk konsol next-gen. Sehingga masih sangat terbuka lebar untuk game ini bisa rilis ke konsol terbaru PlayStation tersebut.
Judul horor Bloober Team lainnya yaitu Bliar Witch sebelumnya juga hanya tersedia untuk Xbox One. Namun, akhirnya pada penghujung tahun 2019, game tersebut juga rilis untuk PS4. Nah, maka dari itu port The Medium untuk PS5 masih sangat kemungkinan terjadi, walaupun waktunya masih belum kita ketahui.
The Medium Balik Modal
Melansir dari laporan yang diberikan oleh money pl, sebuah website laporan keuangan di Polandia menyebutkan bahwa kini The Medium sudah berhasil balik modal. Penjualan sejak tiga hari terakhir langsung meroket tajam. Penjualan yang paling dominan didapatkan dari penjualan versi PC-nya.
Lebih lanjut, Money.pl menyebutkan bahwa penjualan The Medium selama tiga hari terakhir telah berhasil mengembalikan seluruh biaya pengembangan dan marketing game yang telah berlangsung sangat lama.
Bloober Team Masih Punya Satu Tugas Lagi
Kini pihak pengembang , Bloober Team hanya mempunyai satu tugas utama, yaitu membuat The Medium bisa tetap optimal di PC. Karena ada sebuah masalah yang terjadi pada game ini, namun tidak cukup fatal. Masalah tersebut terjadi pada para pengguna PC.
Karena The Medium menggunakan sistem dual reality, tentunya membutuhkan spesifikasi PC yang cukup mumpuni. Sistem membuat PC akan bekerja lebih ekstra, karena dalam menjalankan The Medium, PC ibarat memproses dua game berat sekaligus.
Sehingga menyebabkan kualitas visual dari game-nya sendiri menurun. Para pemain hanya mampu mensetting visual game hanya sampai 1080p, karena tidak mampu untuk mencapai 60 FPS.
Nah, gimana menurutmu mengenai hal ini? Jangan lupa komen di bawah ya dan kunjungi terus Dafunda Game untuk mendapatkan informasi menarik lainnya seputar dunia game.
