James Bond mungkin telah menghadapi banyak orang jahat yang ingin menyebabkan kekacauan tatanan dunia. Namun dalam film mendatang, Bond sepertinya akan menghadapi musuh baru yang memiliki masalah pribadi dengannya.
Awalnya bakal rilis pada April lalu, No Time To Die akhirnya tertunda karena Covid-19. Film terakhir Daniel Craig sebagai James Bond ini akan rilis pada bulan November ini, tepatnya pada tanggal 20.
Rami Malek Sebagai Safin
Setelah membawa pulang piala Oscar karena perannya sebagai Freddie Mercury dalam film Bohemian Rhapsody, Rami Malek akan menjadi penjahat baru dalam film Bond ke-25.
Rami Malek bukanlah aktor pemenang penghargaan Oscar pertama yang telah berperan sebagai penjahat utama dalam film James Bond. Sudah banyak aktor terkenal yang telah berperan sebagai musuh Bond. Mulai dari Max Von Sydow, Christopher Walken, Christopher Lee hingga Jonathan Pryce. Dalam film Spectre juga aktor pemenang Oscar dua kali Christoph Waltz berperan sebagai Blofeld.
Namun dari semua penjahat yang telah Bond hadapi, sepertinya Safin memberikan ancaman yang lebih mematikan. Siapakah Safin dan apa motivasinya? Nah dalam sebuah video behind the scene No Time To Die, akhirnya kita bisa mengetahui apa yang Safin inginkan.
Safin dalam Film No Time To Die
Sebuah video baru No Time To Die menampilkan sang sutradara film Cary Fukunaga dan aktor Rami Malek. Mereka berdua membahas tentang motivasi Safin dan pandangannya mengenai dunia yang kacau ini. Malek mengatakan bahwa karakternya ini juga semacam pahlawan dalam kisahnya sendiri.
Dalam video tersebut kita bisa melihat jika Safin mengancam kekasih James Bond, Madeline Swan. Sementara itu ia juga telah membunuh semua orang yang menghadiri pesta, dan hanya menyisakan Bond.
Disutradarai dan ditulis oleh Cary Fukunaga, No Time to Die dibintangi oleh Daniel Craig, Ralph Fiennes, Naomie Harris, Rory Kinnear, Léa Seydoux, Ben Whishaw, Jeffrey Wright, Ana de Armas, Dali Benssalah, David Dencik, Lashana Lynch, Billy Magnussen dan Rami Malek.
