Laga leg-2 tersaji dalam lanjutan MPL ID S13 yang mempertemukan EVOS Glory dan ONIC Esports. Laga ini sukses menjadi milik EVOS Glory setelah berhasil kalahkan ONIC Esports dengan skor mengjutkan 2-0 tanpa balas.
Berkaca pada turnamen MPL sebelumnya, ONIC Esports sudah dua kali menumpaskan EVOS di MPL S12 dengan skor 2-0 dan 2-1 dalam pertandingan tiga game terbaik (Best of 3/BO3). Kekalahan ONIC ini tentunya manjadi sebuah kejutan.
Dalam laga kali ini EVOS Glory memainkan Branz, DreamS, Anavel, Fluffy, dan Claw Kun. Sementara ONIC mencadangkan Butss dan CW, sebagai gantinya Lutpii dan Alberttt mengisi EXP Lane dan Gold Lane ONIC. Kairi, Sanz, dan Kiboy masih menjadi trio mid andalan ONIC dalam laga kali ini.
BACA JUGA:
- Intip Tampilan Skin KOF 97 Paquito, Masha, Dan Valir
- Perbedaan Honor of King (HoK) Dan Mobile Legends (ML)
Keganasan Sang Macan Putih
Dalam pertandingan pembuka antara EVOS Glory dan ONIC, terjadi persaingan ketat antara kedua tim. EVOS berhasil menguasai sebagian besar permainan, yang menyulitkan tim ONIC. Meskipun EVOS berhasil mengamankan inner turret milik ONIC, ONIC terus memberikan perlawanan dan tidak menunjukkan tanda-tanda menyerah.
Pertandingan antara kedua tim menunjukkan persaingan ketat, terutama pada menit ke-20, namun pertandingan tersebut masih berlanjut. Sebuah pertarungan besar terjadi pada menit ke-35, mengakibatkan Sanz dan Lutpii tereliminasi. Kemenangan pun sudah ada di depan mata bagi EVOS di game 1.
EVOS Glory berhasil meraih kemenangan pada game pertama, yang meningkatkan motivasi tim. Game kedua, ONIC dan EVOS adu META healer. EVOS memainkan Angela, sementara ONIC pick Floryn. Kedua tim juga sepakat untuk tidak memainkan Tank Jungler. Sebab Anavel main Nolan, sementara Kairi pilih Roger.
Pada game kedua, EVOS kembali menunjukkan dominasi yang signifikan atas ONIC, dengan mengendalikan jalannya permainan secara satu sisi.
Strategi dan formasi yang diterapkan oleh ONIC terlihat kurang efektif, membatasi kemampuan mereka untuk merespons. Akibatnya, Kairi dan timnya mengalami kesulitan untuk mengimbangi permainan yang dikuasai oleh EVOS.
Wipeout pun terjadi pada menit ke-14 membuat EVOS Glory kalahkan ONIC Esports yang tentunya menjadi sebuah hal nyata mengubah prediksi semua pihak.
