Jika kalian salah satu pemain lama Counter-Strike 1.6, tentunya kalian sudah tau dengan banyak map lama yang kini telah dihapus sejak merilis seri Global Offensive (CS:GO). Peta yang dimaksud adalah de_tuscan dan de_cpl_mill yang cukup terkenal di awal Counter-Strike. Meskipun tidak terlalu populer seperti de_dust 2.
Nah jika kalian mengikuti perkembangan industri game. Tentunya kalian sudah tau dong mengenai game FPS terbaru yang dibuat Riot Games, ya game tersebut adalah Valorant. Valorant adalah game bergenre FPS yang sedang dikembangkan oleh Riot Games.
Game besuran Riot Games ini langsung mendapatkan popularitas besar di antara para pemain di seluruh dunia. Valorant sendiri baru meluncurkan tahap beta tertutup (closed betta) dengan menghadirkan tiga map, yaitu Haven, Bind, dan Split.
Masing-masing pada map Bind dan Split memiliki dua lokasi bom yang telah menjadi tipikal di Counter-Strike. Sementara itu Riot Games melakukan terobosan pada map Haven dengan memasukkan tiga lokasi bom.
Dituding Meniru Dua Map Milik Counter-Strike 1.6
Meskipun masih dirilis secara closed beta, tampaknya sebagian gamer sangat jeli akan game ini. Pasalnya, jika diteliti lebih dalam, map Haven memiliki banyak kesamaan yang cukup mencolok dalam hal struktur dengan peta CS 1.6 de_cpl_mill dan de_tuscan.
Hal ini diungkapkan melalui sebuah posting Ninjas in Pyjamas di akun Facebook-nya dengan menyertakan struktur dari ketiga map tersebut.
Pada tiga map tersebut, area spawn terletak di sisi yang berlawanan dengan satu lokasi bom lainnya yang terhubung langsung dengan lokasi spawn Counter Terrorist (CT). Sementara area tengah map Counter-Strike tampaknya telah diubah menjadi lokasi bom ketiga di Haven.
Meskipun masih ada banyak perbedaan di antara tiga map ini dalam hal struktur, objek, dan tempat persembunyian, tidak dapat dipungkiri bahwa tata letak map Haven ini secara keseluruhan sangat mirip dengan peta de_cpl_mill dan de_tuscan.
Telah Berhasil Membanned Cheater Pertamanya
Valorant sendiri saat ini sedang dalam tahap closed beta dimana hanya beberapa pemain terpilih saja yang bisa mengakses game tersebut. Sayangnya salah satu pemain yang terpilih itu melakukan hal yang tidak terpuji dengan menggunakan cheat.
Akan tetapi, Kepala programer Riot Games Paul Chamberlain mengaku bahwa hingga detik ini mereka telah banned cheater pertama yang muncul dalam gamenya. Kabar ini disampaikan langsung melalui cuitan di akun Twitter milikinya.
“Sangat mengecewakan, hari ini kami harus mem-ban cheater pertama kami (dan sepertinya akan ada lebih banyak ban lagi),”
ungkap Paul dalam cuitannya
Selain itu, Paul berharap bahwa mereka akan memulai pemberantasan cheater setelah gamenya rilis. Akan tetapi hal tersebut nampaknya akan menjadi pekerjaan tambahan bagi mereka yang tidak menduga cheater datang lebih awal.
Bagaimana menurut kalian pecinta game Counter-Strike 1.6, apakah map tersebut memang mirip ? yuk berikan opini kalian bersama Dafunda Game melalui kolom komentar dibawah ini!
