Sejumlah aktor terkenal hadir dalam film Siksa Kubur, ada Reza Rahadian, Christine Hakim, Faradina Mufti, dan Slamet Rahardjo. Namun ada satu aktor baru yang turut berperan dalam film Siksa Kubur, yaitu Afrian Arisandy yang menjadi tokoh di film tersebut.
Para penonton yang telah menonton film tersebut menyatakan rasa ngeri mereka ketika pertama kali melihat karakter jihadis di awal film. Siapakah Afrian Arifsandy, aktor pendatang baru yang berperan sebagai jihadis dalam Siksa Kubur?
1. Afrian Arisandy, tokoh kunci di film Siksa Kubur
Meskipun hanya tampil singkat di pembukaan film, karakter jihadis yang Afrian Arisandy perankan mencuri perhatian melalui tatapannya yang diskriminatif.
Meski memiliki sedikit dialog dan lebih banyak berkomunikasi lewat aksi mencurigakannya, penampilannya tetap saja snagat berkesan.
Dari setiap tetes keringat hingga setiap kali batuk, performa Afrian Arisandy mendapatkan apresiasi tinggi dari para netizen. Joko Anwar pun terkesan dengan kemampuan akting Afrian, sampai-sampai mengundangnya lagi untuk bergabung dalam proyek terbarunya ini.
“Penampilannya (di PTJ) sangat memorable hingga kami ajak lagi bermain di Siksa Kubur dengan peran yang pivotal bagi cerita. Punya kemampuan akting yang sangat natural. Bukan saja berbakat, juga sangat menyenangkan untuk kerja bersama. Akan selalu kami ajak syuting,” tulis Joko Anwar dalam cuitannya pada Sabtu (13/4/2024).
Sejalan dengan perkembangan cerita film tersebut, terungkap bahwa karakter jihadis yang ia perankan bernama Masbeth.
Informasi ini terbongkar melalui batu nisan bertuliskan nama Masbeth, yang Sita identifikasi sebagai pelaku pembunuhan kedua orang tuanya.
2. Seorang guru agama dan seni di Sidoarjo
Afrian Arisandy, seorang aktor pendatang baru di dunia perfilman Indonesia, menjadi pemeran utama dalam film Siksa Kubur. Menurut sebuah tweet dari Joko Anwar, sang sutradara, Afrian berasal dari Lamongan dan lahir tanggal 17 April 1983.
Pemilik akun instagram @afrianarisandy.real ini ternyata berprofesi sebagai guru agama dan guru seni di sebuah SMK di Sidoarjo. Karier Afrian berawal ketika ia berhasil melewati seleksi casting untuk sebuah film yang berjudul Perempuan Tanah Jahanam.
“Di Sidoarjo, Afrian aktif membina sanggar seni dan mengajarkan open-mindedness ke para anak didiknya,” tulis Joko Anwar di Instagram pribadinya seperti yang kamu lansir dari IDN Times.
