Sosok Emma Watson gak dipungkiri memang merupakan sosok aktris berbakat. Hali ini terlihat semenjak menjadi peran sebagai Hermione Granger di franchise film fantasi hit, Harry Potter di awal 2000an.
Bakatnya pun semakin terlihat ketika akhirnya ia lepas dari bayang-bayang Hemione dan mengambil peran di film-film remaja / dewasa lainnya.
Dan menurut gue puncak kekerenan dia yang juga, tetap mempertahankan fanboy / geeky-nya adalah ketika Emma Watson mengambil peran sebagai Belle di adaptasi live-action animasi Disney, Beauty and the Beast (2017).
Setelah itu, iapun juga memerankan karakter literasi ikonik, Margaret March di adaptasi moderen Little Women (2019). Intinya, Watson telah memerankan banyak karakter di film-film luar Harry Pooter yang juga nge-hit.
Namun, layaknya juga seperti rekan aktor lainnya, Watson nyatanya juga pernah menolak beberapa peran film hit lainnya. Dan dari peran-peran yang ditolak tersebut, berikut adalah 3 diantaranya.
1. Cinderella (Cinderella)
Yap sebelum akhirnya ditawarkan peran Belle-nya Beauty and the Beast, Watson terlebih dahulu ditawari peran putri dongeng Ikonik ini.
Namun aktris kelahiran Perancis ini, menolaknya. Walau kala itu belum diketahui alasannya.
Di tahun 2017 ketika ia sudah terpilih memerankan Belle, Watson mengungkapkan bahwa sebenarnya ketika ia menolak peran Cinderella, ia gak tau sama sekali kalau Disney juga sedang mau mulai membuat Beauty and the Beast.
Jadi ketika ia memerankan Belle, benar-benar natural prosesnya. Selain itu faktor ia menerima peran Belle, karena ia merasa dibanding putri-putri Disney lainnya, Belle memiliki karakteristik yang ia anggap merupakan karakteristik wnaita role model.
Spesifiknya, Belle adalah sosok yang memiliki integritas tinggi, cerdas, dan sangat mandiri. Ya apapun alasannya, toh pada akhirnya semuanya memang pas banget bukan? Watson sebagai Belle dan Lily James sebagai Cinderella. PERFECTO!
2. Anastasia Steele (Fifty Shades of Grey)
Ya, siapa sangka kalau awalnya, Watson juga sempat ditawari untuk memerankan Anastasia Steele di adaptasi novel erotis karya E.L James ini?
Namun pada akhirnya Watson menolaknya. Dan ketika menolak, gak dipungkiri banyak fans yang memuja langkah yang diambil si cantik ini. Banyak yang memuja Watson karena ia tetap mempertahankan citra (image-nya) yang baik-baik itu.
Tapi di wawancara yang dilakukannya dengan EW di tahun 2012, sebenarnya bukan itu juga alasannya. Jadi alasan dia menolak juga dikarenakan ia kala itu belum pernah membaca novel-nya sama sekali.
Selain itu ia juga belum mendapatkan script-adaptasinya. Jadi ya wajar sekali lagi apabila ia menolak tawarannya. Dan untung banget. Watson bisa dikatakan sukses menghindari peluru tajam.
Seperti kita tahu, film Fifty Shades of Grey benar-benar “ah sudahlah”. Kalau Watson kala itu memang menerima tawaran peran Anastacia-nya, dijamin nama dan reputasi dia bakalan tercemar banget. So, great instinct Ms. Watson.
1. Mia Dolan (La La Land)
Nah kalau kasus ini bisa dikatakan 50-50. Kalau kala itu Watson menerima peran Mia Dolan-nya dan bukan Emma Stone (Easy A), hasilnya bisa lebih keren, namun bisa juga lebih mengecewakan.
Tapi ya seperti kata pepatah barat, “Everthing Happens for a Reason”. Jadi ya memang udah ditakdirin seperti ini. Anyway, yap bener banget, awalnya film drama musikal pemenang Oscar ini awalnya ingin menampilkan Watson dan Miles Teller (Whiplash) sebagai Sebastian Wilder-nya.
Namun pada akhirnya keduanya berhalangan. Walau alasan Teller gak diketahui secara pasti, namun untuk Watson, ia ketika di-cast, ia sudah keburu syuting Beauty and the Beast. Dan menurutnya ia telah melakukan 3-4 bulan persiapan.
Selain itu alasan lainnya juga dikarenakan dua lokais syuting-nya yang beda benua. Satu di Eropa (Inggris) dan satu di Amerika Serikat. Menurut Watson pilihan akhirnya tinggal 2: Tetap lanjut Beauty & the Beast, atau menerima La La Land.
Pokoknya harus ngorbanin salah satu. Dan pada akhirnya bisa kita katakan, Watson memilih keputusan yang sangat tepat. Sekarang, bagaimana nih pendapatmu dengan fakta unik ini?
