Film biopik grup musik Duran Duran, kini sedang dalam tahap pengembangan.
Bagi kamu-kamu yang fans musik terlebih, musik dekade 1980an, pastinya gak asing dengan grup band Duran Duran. Eksis sejak tahun 1978, band gawangan vokalis Simon Le Bon dan drumer Roger Taylor ini, menjadi sosok ngetop ketika memasuki awal dan pertengahan 80an.
‘The Reflex’, ‘Wild Boys’, ‘Save a Prayer’, ‘Rio’, dan tentunya ‘Hungry Like the Wolf’, adalah beberapa lagu hit dari grup beraliran New Wave ini kala itu. Mereka pun juga ngetop pada dekade 90an. Dan walau kini sudah tidak setenar dulu, namun mereka masih aktif dalam bermusik.
Bakalan Ada Film Biopiknya
Nah, entah karena ingin mengenang kembali masa kejayaan mereka, melansir NME, film biopik Duran Duran kini mulai dikembangkan. Dan hal ini pertama kali tercetus dari mulut Taylor. Dan menurutnya, ia dan band kini sedang me-review naskah-naskah yang ada.
Nanti salah satu diantaranya, akan dipilih dan dijadikan basis naskah utama untuk filmnya. Namun menurut Taylor, sepertinya perelisasian naskahnya ini baru akan dilakukan dalam beberapa tahun mendatang.
Ingin Aktor Yang Sesuai Vibe-nya
Dan terkait aktor-aktor yang akan memerankan mereka, Taylor mengatakan ia ingin agar aktor yang memerankan, adalah sosok aktor yang sedang berada di puncak ketenarannya. Selain itu, mereka juga ingin aktornya memiliki tampang dan vibe yang pas seperti mereka.
Taylor pun mengatakan kalau untuk mendapatkan apa yang ia inginkan ini pastinya membutuhkan waktu banget. Dan ya, semuanya ini musti pelan-pelan dan masak-masak. Alias, gak bisa asal main tembak dan buru-buru.
Tentunya, apa yang diinginkan Taylor ini tidaklah berlebihan sama sekali. Ya logikanya, siapa juga yang ingin memiliki adaptasi biopik grup-nya yang pada akhirnya terlihat “aneh” dan super mengecewakan?
Terlebih ini adalah Duran Duran. Grup yang sangat berjasa banget dalam mempopulerkan genre New Wave di dekade 80an. Jadi mengharapkan sebuah film biopik yang sangat mumpuni, ya rasanya sah-sah saja kok.
Namun apakah rencana film biopik Duran-Duran in, nantinya bisa menjadi kenyataan?
