Keren banget! Menurut data resmi yang telah keluar, perhelatan BRIT Awards 2021, nol penularan COVID-19.
Pada masa-masa yang masih didera oleh pandemi COVID-19 seperti sekarang ini, gak memungkiri memang super riskan bagi sebuah event untuk diadakan dalam skala yang sangat besar. Alias, banyak audiens-nya.
Namun faktanya dalam beberapa bulan belakangan, secara perlahan tapi pasti, beberapa event sudah mulai memberanikan dirinya untuk menampilkan audiens lagi. Salah satu yang pertama (bagi gue), adalah perhelatan event gulat hiburan tahunan terbesar WWE, WrestleMania 37, 10 dan 11 April 2021 kemarin.
Sudah Mulai Sedikit-Sedikit Dilakukan
Diadakan dalam 2 malam, pertunjukan gulat yang menampilkan rapper Bad Bunny yang ikutan gulat ini, masing-masing malamnya diisi oleh hampir 26.000 audiens. Dan hal ini kala itu, merupakan salah satu terobosan yang nekad tapi juga patut kita acungi jempol.
Nah fast forward pada tanggal 11 Mei 2021 lalu, perhelatan penghargaan musik milik Eropa (UK), Brit Awards diadakan.
Dan event ini juga menampilkan audiens langsung di The O2, Greenwich, London. Spesifiknya lagi, jumlah audiens yang menyaksikan langsung berjumlah 4000 audiens. Tentunya audiens ini sebelum masuk, telah teruji negatif dari COVID-19.
Nol COVID
Nah 26.000 audiens di 2 malam WrestleMania, faktanya masih menyisakan lumayan banyak audiens yang tertular COVID-19. Melihat fakta tersebut, lalu bagaimana dengan 4000 audiens BRIT Awards 2021? Apakah banyak juga?
Menlansir NME, percaya atau tidak, tidak ada satupun kasus penularan COVID-19 yang terjadi dalam event tersebut. Dan data ini berasal dari data yang dimiliki oleh Events Research Programme milik pemerintah Inggris.
Program riset tersebut memang dilaksanakan dalam beberapa bulan belakangan di berbagai event besar untuk me-riset kasus penularan COVID-19. Spesifiknya, kasus COVID-19 yang terjadi dalam event-event tersebut.
Ingin Tempat Umum Dibuka Lagi
Dan event BRIT Awards tahun ini, merupakan event publik besar Inggris pertama yang sekali lagi, tidak ada satupun kasus COVID-19 di dalamnya. Melihat hal ini, sekretaris kebudayaan Inggris, Oliver Dowden tentunya merasa sangat bangga.
Alhasil, Dowden pun berharap banget bahwa seluruh bioskop dan venue-venue Inggris lain, bisa buka lagi seperti biasa pada tanggal 21 Juni 2021 mendatang. Wah keren nih. Dan, bisa kita katakan pengobatan dan gaya hidup warga Inggris selama pandemi, perlu kita contoh banget.
Semoga saja pemerintah Indonesia bisa memperhatikan banget dengan apa-apa saja yang pemerintah Inggris lakukan ini. Dan semoga saja, keduanya bisa kerjasama untuk akhirnya, menghentikan pandemi COVID-19 yang benar-benar menyebalkan ini.
Sekarang, bagaimana nih pendapatmu dengan kabar keren ini?
