Anime Shounen merupakan genre anime yang ditunjukkan untuk penonton remaja. Hal ini dibuktikan dari karakter yang digambarkan, dan alur ceritanya yang menceritakan tentang action, kepahlawanan, memiliki seorang sahabat dan rival yang selalu bersaing dengan sang tokoh utama. Sebagai penikmat Shounen, kalian pasti pernah melihat karakter mesum yang tingkahnya ngeselin atau lucu. Nah oleh karena itu kali ini kita akan membahas kenapa anime Shounen punya karakter mesum?
Padahal kita tau anime Shounen ini ditunjukkan untuk remaja, dan menceritakan tentang persahabatan, petualangan serta kepahlawanan. Nah yang menjadi pertanyaan adalah, kenapa selalu ada karakter mesum, padahal karakter mesum seharusnya masuk untuk genre dewasa.
BACA JUGA:
- 6 Karakter Anime yang Pakai Bola Sebagai Senjata
- Asal Usul dan Sejarah Cosplay, Budaya Jepang yang Populer
- 9 Anime Tertua di Dunia yang dibuat 100 Tahun yang Lalu!
Alasan Anime Shounen Punya Karakter Mesum
Kemungkinan tidak ada alasan khusus kenapa karakter mesum ini selalu dipertahankan. Namun menurut beberapa fans, kenapa karakter tersebut tetap dipertahankan karena mereka membuat jalan cerita menjadi semakin menarik. Meskipun terkadang karakter seperti mereka lebih sering mengganggu dan membuat penonton jadi kurang menikmati cerita.
Salah satu kemungkinan alasan terbesar kenapa karakter mesum ini bisa tetap bertahan karena industri anime Jepang secara keseluruhan sudah nyaman dengan formula tersebut. Karena sebelumnya formal tersebut sudah dicoba dan sukses.
Hal ini bisa kita lihat dari karakter Master Roshi di serial Dragon Ball, karakter dan serial tersebut sampai sekarang masih dikenal oleh banyak orang. Tentu saja, mempertahankan nilai-nilai dan prinsip-prinsip inti shonen itu penting.
Meskipun karakter mesum di anime Shounen ini digambarkan sebagai sosok pelengkap supaya memeriahkan alur cerita. Tapi ada beberapa diantara mereka yang berhasil mencapai sesuatu melalui proses yang panjang.
Contoh yang bisa kita ambil yaitu Kon the mod-soul dari Bleach yang dari awal cerita sampai akhir ia selalu hadir. Terus ada Jiraiya yang awal kemunculannya memang digambarkan sebagai kakek mesum, tapi siapa sangka, Jiraiya berhasil mengambil banyak perhatian dari penggemar Naruto.
Demikianlah alasan kenapa anime Shounen punya karakter mesum? Setelah membaca artikel ini, menurut kalian apakah karakter mesum ini harus tetap dipertahankan di serial Shounen atau bagusnya dihilangkan saja?
