Saat ini Valorant sudah menjadi salah satu game FPS yang patut di perhitungkan di industri game. Pasalnya, game ini mampu bersaing dengan game FPS lainnya seperti CS:GO milik Valve. Pada dasarnya, Valorant sendiri hadir dengan konsep yang sama seperti game FPS pada umumnya. Namun dengan beberapa keunggulan yang dimiliki, menjadikan game ini mampu meraih banyak peminat.
Kesuksesan Valorant juga kini telah merambah ke ranah dunia Esports. Hal ini dibuktikan dengan beberapa tim Esports profesional besar di luar negeri yang sudah membuat divisi game FPS besutan Riot Games yang satu ini. Nama-nama besar organisasi Esports besar yang sudah terjun ke Valorant adalah 100 Thieves, Cloud9, Gen.G, Immortals, TSM, T1, Ninja in Pyjamas, dan G2.
Untuk di Indonesia sendiri belum ada satu organisasi Esports pun yang membentuk divisi untuk game ini. Akan tetapi, turnamen Valorant untuk komunitas sudah mulai bermunculan. Beberapa turnamen bahkan digelar dalam waktu yang bertabrakan.
Bakal Hadirkan Mode Deathmatch
Untuk menggaet lebih banyak pemainnya, baru-baru ini Riot Games melalui postingan di blog resminya telah menjawab beberapa pertanyaan yang datang dari para pemain. Salah satu pertanyaan yang dijawab adalah kapan mode Deathmatch bakal dihadirkan di game Valorant.
“Deathmatch akan segera hadir di Valorant. Kami belum memiliki tanggal pasti, namun saat ini kami tengah mengerjakan mode tersebut mulai dari gameplay dan juga desainnya,”
ujar Lead Game Modes Producer dari Valorant, Jared Berbach
Mode Deathmatch sendiri merupakan salah satu mode yang umum dan selalu dihadirkan di game bertema FPS. Di mode tersebut, pemain nantinya harus melawan seluruh pemain lain untuk mendapatkan point. Nantinya pemain yang mati akan hidup kembali untuk mendapatkan point sebanyak mungkin.
Bakal Hadirkan Agent Baru Setiap 2 Bulan Sekali
Di saat banyak yang beranggapan bahwa game ini tidak akan bertahan lama, pihak pengembang malah memberikan sebuah pengumuman yang menarik. Pengumuman tersebut disampaikan oleh Anna Donlon selaku Executive Producer dari Valorant. Anna memberikan informasi terkait rencana baru mereka dalam mengembangkan game Valorant.
Dalam sebuah tayangan, Anna mengatakan bahwa Riot Games kini memiliki rencana untuk menghadirkan 2 episode setiap tahunnya. Dimana setiap episodenya akan memiliki 3 act, setiap act juga bakal dirilis setiap 2 bulan sekali.
Dalam kurun waktu dua bulan tersebut pihak Riot Games dikabarkan juga akan mengumumkan satu Agent baru. Jadi bisa disimpulkan nantinya akan ada 6 Agent yang bakal diluncurkan oleh Riot Games setiap tahunnya.
Saat ini episode 1 act 1, Riot Games telah merilis Agent baru bernama Reyna. Nantinya bulan depan Riot Games akan mengumumkan satu Agent baru sekaligus memperkenalkan act keduanya.
Kehadiran mode-mode baru dan Agent baru di game Valorant tersebut bisa membuat pemain tidak mudah bosan memainkan game tersebut. Bagaimana nih menurut kalian tentang kehadiran mode ini? berikan tanggapan kalian dikolom komentar yaa!!