Awalnya Namor (Tenoch Huerta) justru ingin ditampilkan di film Black Panther (2018).
Selain karena faktor film penutup fase 4 MCU dan juga tentunya untuk mengenang Chadwick Boseman untuk terakhir kalinya. Faktanya terdapat faktor utama ketiga yang membuat kita sangat wajib untuk mengantisipasi atau bahkan, menyaksikan Black Panther: Wakanda Forever (2022).
Faktor Namor
Dan faktor ketiganya tersebut tak lain dan tak bukan adalah kehadiran superhero mutant MCU, Namor. Tentunya alasan mengapa sosok Namor begitu diantisipasi. Adalah karena ini adalah penampilan pertama dari “Aquaman” versi MarvelMarvel adalah sebuah perusahaan hiburan Amerika yang terkenal karena menciptakan berbagai karakter superhero yang ikonik.... More ini.
Juga bagi kita yang belum pernah mengetahui karakter ini, kita selama ini hanya mendengar dari mulut ke mulut saja. Alhasil hal ini tentunya, membuat kita menjadi super duper penasaran dengan sosok dan karakternya.
Well, bagi kita-kita yang memang merasa demikian. Sabar sedikit ya guys. Tinggal kurang lebih, 2 bulan lagi, kita akan menyaksikan debut MCU-nya di Black Panther: Wakanda Forever.
Awalnya Ingin Tampil di Black Panther 1
Akan tetapi nih guys, tahu gak sih? Sebenarnya kita hampir loh melihat debut MCU Namor 4 tahun yang lalu? Ya, faktanya pada awalnya, Namor justru ingin ditampilkan di film Black Panther. Fakta ini terungkap baru-baru ini melalui Presiden MarvelMarvel adalah sebuah perusahaan hiburan Amerika yang terkenal karena menciptakan berbagai karakter superhero yang ikonik.... More Studios, Kevin Feige.
Jadi seperti yang ia ungkapkan dalam sesi wawancaranya dengan Empire Magazine. Feige mengatakan bahwa ketika pembuatan film pertamanya. Sutradara kedua film Black Panther, Ryan Coogler (Creed), sempat memberikan ide kepadanya.
Dan ide tersebut adalah menampilkan Namor di salah satu adegan credit-scne film Black Panther.
Konsep Menarik Tapi Sayang Tidak Jadi
Menurut Feige kala itu idenya adalah adegannya akan menelusuri seluruh istana kerajaan Wakanda. Lalu setelahnya, kitapun akan melihat jejak-jejak kaki yang nantinya berujung pada sebuah kursi singgasana.
Tentunya bisa kita terka kalau jejak-jejak kaki tersebut merupakan milik si Pangeran penguasa Alantis tersebut. Hmmm, apabila memang seperti itu. Rasanya terlihat dan terasa sangat menarik konsepnya.
Tapi sayang banget konsep kerennya tersebut tidak terealisasikan. Namun pada saat yang sama, toh pada akhirnya ia akan tampil juga bukan walau secara teknis baru tampil 4 tahun kemudian?
Kalau kata pepatah, “Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali bukan?” Nah sekarang, bagaimana nih tanggapanmu dengan fakta keren ini?
