Warner Bros telah secara resmi meluncurkan trailer pertama untuk film animasi yang berjudul The Lord of the Rings: The War of the Rohirrim. Film ini rencananya akan tayang pada 13 Desember 2024 dan merupakan bagian dari franchise Lord of the Rings.
Cerita dalam film ini akan berlatar belakang ratusan tahun sebelum kejadian utama yang ada dalam film karya Peter Jackson, sehingga dapat kita katakan bahwa War of the Rohirrim berfungsi sebagai prekuel untuk keseluruhan franchise tersebut.
1. Digarap oleh Sutradara Asal Jepang
The Lord of the Rings: The War of the Rohirrim akan mendapat arahan dari sutradara Jepang, Kenji Kamiyama. Seperti yang para penggemar ketahui, proyek film prekuel ini tidak akan berbentuk live action, tetapi animasi.
Berdasarkan informasi yang ada, karakter Helm Hammerhand akan menjadi tokoh utama dalam film animasi ini. Film ini juga akan diadaptasi dari materi yang terdapat dalam lampiran novel The Lord of the Rings.
Sejumlah nama terkenal dari Hollywood terlibat dalam proyek film animasi ini sebagai pengisi suara untuk berbagai karakter. Misalnya, Brian Cox memberikan suara untuk Helm Hammerhand, sementara Miranda Otto mengisi suara Eowyn dan juga berperan sebagai narator film ini.
Dengan menampilkan elemen-elemen baru yang tidak ada dalam novel J.R.R. Tolkien, film War of the Rohirrim akan semakin memperkaya mitologi Lord of the Rings.
2. Trailer Lord of the Rings: War of The Rohirrim Tampilkan Konflik Bangsa Rohan 200 Tahun Lalu
Sebagai langkah awal dalam mempromosikan filmnya, pihak WB telah meluncurkan trailer pertama untuk film War of the Rohirrim.
Trailer ini memberikan gambaran tentang konflik yang bangsa Rohan alami sekitar 200 tahun sebelum pertempuran besar yang terkenal di seluruh Middle-Earth, yaitu War of the Ring, di mana Dark Lord Sauron berperang melawan semua penduduk di Middle-Earth.
Cerita tersebut selanjutnya mengisahkan tentang perang besar yang terjadi sebelumnya, yang melibatkan bangsa Rohan dan Dulendings. Pada waktu itu, Pangeran Wulf dari kerajaan Dulendings berusaha melamar putri Helm Hammerhand, Hera.
Namun, Hera menolak untuk menikah dengan pangeran tersebut, yang akhirnya memicu konflik dan menyebabkan kematian pemimpin Dulendings, Freca. Dengan demikian, pertempuran antara kedua kerajaan pun tak dapat dihindari.
